Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Renungan Harian - Tuhan Penolong Setia (Yesaya 63 : 15-19)

TUHAN PENOLONG YANG SETIA - Yesaya 63:15-19

“Pandanglah dari sorga dan lihatlah dari kediaman-Mu yang kudus dan agung! Di manakah kecemburuan-Mu dan keperkasaan-Mu, hati-Mu yang tergerak dan kasih sayang-Mu? Janganlah kiranya Engkau menahan diri!” - Yesaya 63:15 TB

Renungan Harian - Tuhan Penolong Setia (Yesaya 63 : 15-19)

Halo sahabat Gata terkasih… Hari ini aku ada sebuah cerita. Yuk, simak sama-sama…

Suatu hari dalam sebuah pelayaran antar pulau, sebuah kapal akhirnya tenggelam karena dihantam badai yang dahsyat. Semuanya hancur dan porak-poranda. Tidak ada yang selamat selain seorang pria yang terkulai lemas dengan memakai pelampung. Si pria itu pun tersadar dan melihat sekeliling bahwa ia sedang terdampar di sebuah pulau yang tidak berpenghuni. Hari demi hari dilaluinya dan berjuang mencari apa yang bisa dimakan untuk dapat bertahan hidup. Ia juga tidak pernah lupa berdoa agar Tuhan mengirimkan orang yang dapat menyelamatkannya. Hingga pada suatu hari, setelah berbulan-bulan di pulau itu, tanpa di duga sekelompok nelayan singgah di sana akibat cuaca buruk dan ternyata itulah cara Tuhan untuk menolong pria itu sehingga hidupnya selamat. 

Nas yang kita renungkan hari ini juga berbicara tentang umat Israel yang datang dalam doa dan merindukan campur tangan Tuhan untuk menyelamatkan mereka. Karena pada saat itu orang-orang Israel sedang mengalami penindasan dari bangsa asing dan sangat menderita. Mereka merasa bahwa Allah tidak lagi perduli, Allah telah menjauh dan meninggalkan mereka. Dalam situasi yang pelik itu, mereka teringat bahwa Allah adalah penebus (penyelamat) mereka sejak dahulu kala (ay. 16b). Mereka pun sadar dan mengaku telah berdosa serta menyakiti hati Allah. Mereka memohon agar Allah kembali mengingat janji-Nya pada Abraham. Mereka berharap agar Allah menunjukkan belas kasih-Nya dengan memulihkan keadaan mereka sebagai milik kepunyaan Allah (ay. 17b).

Sahabat Gata semuanya, sebagai umat yang dikasihi Tuhan, ketika kesulitan hidup datang menghampiri kita, hendaknya jangan cepat putus asa, atau merasa Tuhan telah meninggalkan kita. Tetapi mari koreksi diri, jangan-jangan hidup kita sudah jauh dari Tuhan. Sadari dan akui dosa-dosamu dihadapan Allah. Mari datang dalam doa dan berharap pada pertolongan-Nya. Ingatlah bahwa kasih setia Tuhan tidak pernah berubah. Ia tidak pernah lupa pada janji-Nya, Ia adalah Allah yang maha hadir, pertolongan-Nya selalu nyata dan tidak pernah terlambat bagi setiap orang yang berseru serta berharap kepada-Nya.

Semangat menjalani hari ini! Tetap andalkan Tuhan Yesus atas setiap tapak langkah kakimu. Teruslah berdoa, berusaha, dan berserah hanya pada-Nya. Tuhan Yang Maha Pengasih dan Penolong yang memampukan kita semua dalam menjalani hidup ini. Amin.

Posting Komentar untuk "Renungan Harian - Tuhan Penolong Setia (Yesaya 63 : 15-19)"